Babel,VissionNews.Com- Bidhumas Polda Bangka Belitung mendorong insan media di Babel untuk aktif berperan menjadi garda depan dalam menangkal paham radikalisme, terorisme, dan intoleransi yang dinilai masih menjadi ancaman bagi persatuan bangsa.
Hal itu disampaikan dalam kegiatan kemitraan bersama insan media yang digelar di salah satu warung kopi di Pangkalpinang, Senin, (27/10/2025).
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat sinergi antara kepolisian dan media dalam menangkal bahaya radikalisme, terorisme, dan intoleransi,”ujar PS Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Babel AKP Bagus Cahyo Laksono.
Menurutnya, peran media sangat strategis dalam membentuk opini publik dan membangun kesadaran kolektif untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Media bukan hanya sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai agen perubahan dan edukasi masyarakat,”ungkapnya.
“Kami berharap kolaborasi antara Polri dan media dapat menjadi benteng kuat untuk mencegah penyebaran paham radikalisme yang mengancam persatuan bangsa,”sambung Bagus.
Dirimya juga menekankan bahwa ruang digital saat ini menjadi salah satu ladang subur penyebaran ideologi radikal yang menyasar kelompok rentan, termasuk anak muda.
Dalam konteks ini, lanjutnya, media diharapkan mampu menyajikan narasi-narasi alternatif yang menumbuhkan optimisme dan nilai-nilai kebangsaan.
Bagus juga menyoroti pentingnya literasi keamanan dan kebangsaan dalam setiap pemberitaan.
“Media bisa menyisipkan edukasi kebangsaan, sehingga masyarakat memiliki daya tangkal terhadap provokasi dan ujaran kebencian yang kerap dimanfaatkan kelompok ekstrem,”kata dia.
Ia mengajak para jurnalis di Babel untuk tetap berada di garis depan dalam menyuarakan pesan damai, toleransi, dan cinta tanah air.
Bagi Bagus, hal ini tidak bisa hanya dilakukan aparat penegak hukum, tapi harus melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk media.
“Mari kita kobarkan semangat cinta tanah air, menjaga persatuan, dan menolak segala bentuk kekerasan yang mengancam keutuhan NKRI,”tegas Bagus.
