Pangkalpinang,VissionNews.Com- Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Pangkalpinang, Juhaini menghadiri acara Rilis Berita Resmi Statistik (BRS) untuk periode Bulan Juni Tahun 2025 yang digelar oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pangkalpinang, di ruang rapat Kantor BPS Kota Pangkalpinang, Senin (02/06/2025).
Kehadiran Plt Asisten ini mewakili Penjabat (Pj) Walikota Pangkalpinang, sekaligus menegaskan pentingnya peran data statistik dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan daerah.
Kepala BPS kota Pangkalpinang, Dewi Savitri dalam paparannya menyampaikan berbagai indikator strategis terkait kondisi ekonomi dan sosial di Kota Pangkalpinang.
Salah satu sorotan utama adalah tingkat inflasi pada Bulan Mei kemarin yang tercatat mengalami Deflasi sebesar 0,86 persen secara month-to-month (m-to-m), 1,14 persen secara year-on-year (y-on-y) dan Inflasi tahun kalender 1.01 persen.
Pada Mei 2025, terjadi deflasi m-to-m sebesar 0,86 persen dan Inflasi y-on-y sebesar 1,14 persen. Penyumbang utama deflasi Mei 2025 secara m-to-m adalah Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau dengan andil sebesar 0,92 persen.
Komoditas penyumbang utama deflasi Mei 2025 m-to-m adalah Bayam, Sawi Hijau, dan Ikan Selar/Ikan Tude. Penyumbang utama inflasi Mei 2025 secara y-on-y adalah kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau dengan andil sebesar 0,43 persen.
Komoditas penyumbang utama inflasi secara y-on-y adalah Sigaret Kretek Mesin, Kopi Bubuk, dan Minyak Goreng.
Selain data inflasi, BPS juga memaparkan perkembangan sektor pariwisata dan dinamika pasar tenaga kerja sebagai bagian dari upaya memberikan gambaran menyeluruh tentang kondisi ekonomi kota.
Sementara itu, Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Juhaini, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut.
“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi BPS dalam mencerdaskan bangsa melalui data. Data inflasi sangat penting untuk memantau fluktuasi harga, terutama menjelang momen besar seperti Idul Adha. Dengan data ini, kita bisa menjaga kestabilan harga dan memastikan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Ia juga berharap rilis inflasi ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh pemerintah daerah dalam proses monitoring dan evaluasi pembangunan Kota Pangkalpinang.
Acara ini turut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi pemerintah daerah dan sejumlah awak media lokal, mencerminkan sinergi kuat antara BPS dan Pemerintah Kota dalam mendukung pembangunan berbasis data yang akurat dan terpercaya.
