Pangkalpinang,VissionNews.Com- Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, M. Unu Ibnudin, menggelar rapat koordinasi tindak lanjut laporan aktivitas tambang ilegal di Kelurahan Opas Indah. Rapat tersebut berlangsung di Ruang SRC Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Selasa (16/9/2025).
Dalam kesempatan itu, Unu menegaskan bahwa Pemerintah Kota Pangkalpinang berkomitmen menjaga wilayahnya tetap berstatus zero tambang. Hal tersebut, kata dia, sejalan dengan arahan Presiden, Pemerintah Provinsi, serta kebijakan tata ruang kota yang sama sekali tidak mengizinkan adanya aktivitas pertambangan.
“Dengan adanya pengaduan masyarakat, berarti ada aturan yang dilanggar. Kami sudah memerintahkan Satpol PP untuk melakukan penertiban. Namun, akhir-akhir ini situasi makin tidak terkendali sehingga kami meminta bantuan Forkopimda, TNI/Polri, Kejaksaan, dinas terkait, dan seluruh masyarakat,” jelasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa Pemkot Pangkalpinang akan membentuk satuan tugas (Satgas) khusus atau tim terpadu guna menangani, menindak, dan menertibkan segala bentuk aktivitas tambang ilegal.
Berdasarkan laporan masyarakat, aktivitas tambang tersebut mulai beroperasi sejak 2024. Meski sudah beberapa kali ditertibkan oleh Satpol PP, kegiatan serupa kembali muncul.
“Oleh sebab itu, kami harus melindungi masyarakat demi ketenangan, ketentraman, dan kenyamanan hidup, apalagi dampaknya bisa merusak lingkungan,” tegasnya.
Dengan adanya Satgas khusus, Pemkot Pangkalpinang berharap dapat memastikan bahwa tidak ada lagi aktivitas tambang ilegal di wilayah Kota Pangkalpinang.(ss)