VissionNews.com- Prajurit, PNS dan Persit (Persatuan Istri tentara) mengikuti kegiatan penyuluhan pembinaan rohani Islam (Binrohis) dan Pembinaan Mental Ideologi Perjuangan (BintalidJuang) dari Bintaljarah Kodam II/Sriwijaya di Aula Korem 045/Gaya, Selasa (12/12/2023).
Kolonel Inf M. Heri Ambrulloh Kasrem 045/Gaya mewakili Brigjen TNI A.Dedy Prasetyo, mengatakan pada kesempatan ini perlu kami informasikan kepada Kabintaldam ll/Swj bahwa kegiatan pembinaan mental di satuan korem 045/Gaya telah dilaksanakan secara rutin dan bekelanjutan.
Sesuai rencana program kerja yang telah ditentukan oleh tiap-tiap satuan maupun program kerja Bintalrem 045/Gaya.
Dikatakannya banyak upaya-upaya yang telah dilakukan oleh satuan jajaran Korem 045/Gaya untuk memelihara dan meningkatkan kualitas mental rohani, mental ideologi maupun mental kejuangan kepada prajurit, PNS maupun kepada keluarganya
Ia berharap para prajurit, PNS dan ibu-ibu persit dapat menyimak serta meresapi apa yang akan disampaikan oleh penceramah.
“Sehingga apa yang diharapkan oleh pimpinan atas dapat terlaksana sesuai sasaran yang diharapkan,” ucapnya.
Sementara itu, Kabintal Jarahdam II/Swj Kolonel Inf Elri Priyanto menyampaikan, kegiatan ini bertujuan agar kita setiap melakukan tindakan senantiasa dilandasi moral.
Semangat dan kesadaran yang tinggi dengan selalu meningkatkan keimanan serta ketaqwaan.
“Sehingga, nantinya tidak terjadi pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri dan satuan,” ucapnya.
“Selain itu, kegiatan penyuluhan Binroh dan Bintalijuang ini juga bertujuan untuk meningkatkan nasionalisme dan militansi prajurit sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, Sapta Marga serta Sumpah Prajurit,” tambahnya.
Kemudian sibintalidjuang ll/Swj Mayor Inf Amri Marpaung S,Ag selaku penceramah mengatakan bahwa dengan kemajuan perkembangan tehnologi informasi yang sangat cepat dan pesat.
Dapat menjadi salah satu potensi ancaman terhadap menurunnya nilai-nilai moralitas dan mental.
“Oleh karena itu, diperlukan adanya pembinaan dan penguatan pondasi yang kuat, agar dapat membentuk mental prajurit dengan moralitas dan semangat kejuangan yang tangguh,” ujarnya.(*/vn
