Pangkalpinang,VissionNews.com- Kabid Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Ratna Purnamasari atau biasa disapa Bunda Tudung Saji (BTS) sangat bangga sekali bahwa Program Gaseng Masok Sekulah yang digagasnya, ditahun kedua ini, sudah bisa melahirkan Raja dan Ratu Gaseng.
Dimana pada perlombaan Gaseng, pengumpul poin tertinggi pada Babak Semi Final diraih Ananda Dimas dari SMP Negeri 10 Pangkalpinang dengan jumlah 500 poin dan Poin tertinggi pada Babak Final diraih oleh Ananda Khansa Ghaniyyah dari SMP Negeri 1 Pangkalpinang dengan jumlah 325 poin.
“Saya sangat bangga sekali dengan apa yang sudah dicapai oleh mereka, apalagi bisa memperoleh poin tertinggi, ini sangat luar biasa sekali,” ucap BTS kepada rekan media, Jumat (22/11/2024).
BTS juga memaparkan bahwa Program Gaseng Masok Sekulah (PGMS) Tahun 2024, sudah dimulai pada bulan Agustus, dengan rangkaian kegiatannya yang diawali dari Workshop Adu Uri Gaseng untuk Guru Olahraga SD se-Kota Pangkalpinang, dan Workshop Adu Pangkak Gaseng untuk Guru Olahraga SMP se-Kota Pangkalpinang.
Sepanjang bulan September sampai Oktober, dilaksanakan Penurunan Keahlian dari Maestro pada Peserta Didik di Sekolah, baik oleh Guru Olahraga yang telah mendapatkan Pelatihan, maupun dengan tetap melibatkan Maestro Gaseng Provinsi Babel, Datuk Agus MD.
Kemudian untuk evaluasi capaian hasil kinerja, ia menyebut pada tanggal 6-8 November telah dilaksanakan Adu Uri Gaseng tingkat SD di halaman panggung putih Tamansari Pangkalpinang.
“Dimana Kegiatan ini kami kolaborasikan dengan Festival Kesenian Tradisional Kota Pangkalpinang, yang dibuka langsung oleh Pj. Walikota Pangkalpinang Bapak Budi Utama,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan harapan besarnya tentang pemajuan kebudayaan daerah di Kota Pangkalpinang, dimana Pangkalpinang sudah duluan punya PPKD, kemudian juga disusul sudah punya PERDA Pemajuan Kebudayaan Daerah.
“Sebenarnya tinggal bagaimana kita mengikuti regulasi tersebut, setelah Pilkada serentak ini, siapa pun pemenangnya yang akan duduk dijabatan Kepala Daerah, segera bentuk Dinas Kebudayaan.
Kemudian letakan orang-orang yang memang mumpuni di Bidang Kebudayaan, minimalnya jika sudah menjadi Dinas tersendiri, secara penganggaran dan perhatian sudah utuh, sehingga semua bidang bisa leluasa bergerak melakukan pelestarian.
“Dan akhirnya Kebudayaan Daerah Kota Pangkalpinang mampu menghidupi dirinya sendiri, dan bisa menjadi sumber penghasilan bagi minimal para pelestarinya,” ujarnya.
Sementara itu, Maestro Gaseng Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Datuk Agus MD sangat mengapresiasi kinerja program yang digarap Pemkot Pangkalpinang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, yang dikerjakan Tim Kebudayaan yang dikomandoi Bu Kabid BTS ini.
“Kami sebagai pelestari merasa bangga, karena diberi kesempatan untuk menurunkan keahlian kami dibidang Gaseng ini,” ucap Datuk Agus MD dengan mata berkaca-kaca.
“Dari tahun 2020 saat pandemi kami mulai bersinergi, dan tidak menyangka, Bu Kabid BTS ini, tetiba membuat lompatan program, yang tidak terpikirkan sebelumnya,” Tambahnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa dengan semangat teman-teman dari Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, kamipun segenap pengurus Pergasi Kota Pangkalpinang, dengan sigap turun gunung, menyukseskan Program Masok Sekulah ini.
“Agar Program ini terus berjalan, karena dampak positifnya sangat dirasakan para Orang Tua Murid, yang merasa bahagia karena putra putrinya tidak lagi mau menyentuh Handphone,” pungkasnya.
Terlebih ketika Kementrian Kebudayaan sudah berdiri sendiri, otomatis OPD yang menaungi urusan Kebudayaan di daerah pun harus mengikuti, ini kita sangat sulit, mencari sosok ASN seperti Ibu Kabid BTS yang memiliki kredibilitas tinggi terhadap pelestarian kebudayaan.
“Ini barang langka dan harus dilindungi, karena sosok seperti ini yang memiliki kredibilitas tinggi sangat sulit dicari, mungkin cuma satu-satunya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,” ujarnya sembari bercanda.
Diketahui, di Kelas Adu Uri, diikuti 42 Tim dari 36 Sekolah dan menghasilkan Raja dan Ratu Uri dari SD Negeri 46 Pangkalpinang.
Berikut daftar pemenang Adu Uri Gaseng tingkat SD se-Kota Pangkalpinang :
Juara 1 diraih SD NEGERI 46 Pangkalpinang, dengan nama peserta didik sebagai berikut : Muhammad Fitra Akbar, Reyhan Selana Putra, Ghina Qolbun Gunawan, Zahra Nur Asyifa Aulia Majid.
Juara 2 diraih SD NEGERI 44 Pangkalpinang
Juara 3 diraih SD NEGERI 44 Pangkalpinang
Juara Harapan 1 diraih SD NEGERI 44 Pangkalpinan.
Juara Harapan II diraih SD NEGERI 46 Pangkalpinang.
Juara Harapan III diraih SD NEGERI 46 Pangkalpinang.
Sementara di Kelas Adu Pangkak Gaseng dikuti oleh 7 Tim saja, dari 5 Sekolah. Adapun Raihan Pemenang pada Adu Pangkak Gaseng yang baru saja selesai dilaksanakan, dari tanggal 20-21 November bertempat di lapangan footsal SMP Negeri 2 Pangkalpinang adalah sebagai berikut :
Juara 1 diraih oleh SMP N 2 Pangkalpinang.
Juara 2 diraih oleh SMP N 2 Pangkalpinang.
Juara 3 diraih oleh SMP N 1 Pangkalpinang.
Juara Harapan I diraih oleh SMP N 10 Pangkalpinang.
Untuk hadiahnya sendiri selain uang, hadiahnya juga lumayan banyak, Trophy nya juga dibikin iconik, belum lagi seponsor setianya, seperti Susu Zee dan BTD Pedapuran.